by

Target Dapat Menampung Jutaan Penumpang, Terminal 2 Bandara Hang Nadim Mulai Dibangun

BATAM (Mk.com)_PT.Bandara Internasional Batam (BIB) bersama Badan Pengusaha (BP) Batam dan PT Wijaya Karya (Wika) resmi memulai pembangunan Terminal 2 Bandara Hang Nadim dalam acara seremoni groundbreaking Kamis (30 /5).

Terminal 2 Bandara Hang Nadim ini dibangun di atas lahan seluas 50 ribu meter persegi dengan nilai investasi awal senilai Rp 2,4 triliun dan diproyeksikan mencapai Rp 6 triliun, serta ditargetkan dapat menampung hingga 9,6 juta penumpang per tahun.

Direktur Utama PT BIB, Pikri Ilham Kurniansyah Dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengembangan bandara yang telah beroperasi selama 30 tahun ini telah melalui proses lelang yang ketat, BP Batam memilih konsorsium Angkasa Pura I, Incheon Airport, dan PT Wika sebagai pemenang.

“sudah saatnya bandara butuh peremajaan dan pengembangan yang ditargetkan selesai dalam dua tahun,” kata Pikri,

Lebih lanjut Pikri menjelaskan bahwa Terminal 2 bandara Hang Nadim ini nantinya dibangun dengan konsep futuristik dan modern dengan tetap mengadopsi kearifan lokal, akan dibuat dengan desain flora dan fauna khas Kepri misalnya ikan marlin, burung Garuda dan lainnya.
“Setelah dipelajari, kami mengganti desain tersebut dan akan menggunakan teknologi green energy, dengan Mengusung kearifan lokal dimana desain terminal akan menampilkan lambang ikan marlin dan batik gonggong dalam konsep modern serta bertaraf internasional” jelas Pikri

Kepala BP Batam yang juga Wali Kota Batam HM Rudi dalam sambutannya mengatakan pembangunan Terminal 2 Bandara Internasional Hang Nadim Batam menjadi tolok ukur keberhasilan dalam mengembangan investasi sekaligus pertumbuhan ekonomi di Batam.
” Kita berharap Pembangunan terminal 2 Bandara internasional Hang Nadim ini berjalan sesuai rencana dan dapat Rambung sesuai target waktu yang telah disepakati “. Ucap Rudi.

Untuk itu Rudi mengajak semua Stakeholder sama sama mendukung pembangunan terminal 2 Bandara internasional Hang Nadim demi kemajuan Batam dan generasi yang akan datang. (*)